Terjemahan dan Arti صالِح (Sholeh)di Kamus Istilah Indonesia Arab
Kata yang
sesuai dengan kaidah atau pedoman bahasa Indonesia yang resmi adalah SALEH,
bukan Shaleh, Sholeh dan lain lain. Yang baku adalah SALEH. Di dalam Kamus
Besar Bahasa Indonesia.
Sebetulnya ada sesuatu yang sangat menarik dalam penggunaan kata ini.terutama bila kata ini di pakai oleh Non muslim,karena merujuk kata aslinya bisa menjadi beda arti,beda pemahaman dan penafsiran secara utuh.
sebagian berpendapat kata sholeh memaknai dengan kata baik,Namun dalam hal ini kata sholeh menurut AL QURAN artinya bukan baik namun lebih dari itu dan lebih mendalam.
Dalam AL QURAN ada lima kata yang artinya baik
1. Thoyyib atau THAYYIB
secara harfiah adalah BAIK. Kata Thayyib ini mengakar pada kata Thayyibat atau Thayyibah yang makna dasarnya baik secara fisik.
Disebut dalam AL QURAN surah ke 2 ayat 168.
Makna kata Thoyyib dalam AL QURAN baik secara fisik,kata AL QURAN kalau mau mencari makan cari makanan yang membuat fisik menjadi sehat,tidak setiap apa yang di inginkan dimakan,cari makanan yg terbaik biar menjadi kuat.
Tapi setiap orang fisiknya baik belum tentu mempunyai kepribadian yang baik,kalau kemudian kepribadian atau sikapnya ingin menjadi baik maka perlu diperbaiki sifat sifatnya maka Thoyyib menjadi khaira
Referensi: https://tafsirweb.com/650-quran-surat-al-baqarah-ayat-168.html
Sebetulnya ada sesuatu yang sangat menarik dalam penggunaan kata ini.terutama bila kata ini di pakai oleh Non muslim,karena merujuk kata aslinya bisa menjadi beda arti,beda pemahaman dan penafsiran secara utuh.
sebagian berpendapat kata sholeh memaknai dengan kata baik,Namun dalam hal ini kata sholeh menurut AL QURAN artinya bukan baik namun lebih dari itu dan lebih mendalam.
Dalam AL QURAN ada lima kata yang artinya baik
1. Thoyyib atau THAYYIB
secara harfiah adalah BAIK. Kata Thayyib ini mengakar pada kata Thayyibat atau Thayyibah yang makna dasarnya baik secara fisik.
Disebut dalam AL QURAN surah ke 2 ayat 168.
Makna kata Thoyyib dalam AL QURAN baik secara fisik,kata AL QURAN kalau mau mencari makan cari makanan yang membuat fisik menjadi sehat,tidak setiap apa yang di inginkan dimakan,cari makanan yg terbaik biar menjadi kuat.
Tapi setiap orang fisiknya baik belum tentu mempunyai kepribadian yang baik,kalau kemudian kepribadian atau sikapnya ingin menjadi baik maka perlu diperbaiki sifat sifatnya maka Thoyyib menjadi khaira
Referensi: https://tafsirweb.com/650-quran-surat-al-baqarah-ayat-168.html
2.KHAIRA
secara makna dasarnya baik secara sifat.
kebanyakan mengambarkan
kecantikan,mulia,terpuji.
Di sebut dalam surah 3 ayat 110Khaira
menggambarkan mempunyai sikap baik,kalau ada orang jujur maka dia lebih
jujur dari orang lain.kalau ada orang sabar maka dia lebih sabar dan kalau ada
orang tawadu maka lebih tawadu.
Jadi kalau ada orang muslim sifatnya lebih buruk dari orang non muslim maka ada
yang salah dengan ke islamannya.
kalau sifat sifat (khaira) ini sudah menjadi sikap semisal kalau di cela orang
lain tidak membalas maka itu sikap (khaira) namanya maka berubah menjadi ma’ruf.
Referensi: https://tafsirweb.com/1242-quran-surat-ali-imran-ayat-110.html
3. Ma’ruf
kata ma’ruf bisa di artikan baik , sikap sikap yang baik dalam kehidupan
Di sebut dalam AL QURAN surah ali imron ayat 104
Tapi maaf ada orang tidak beriman pun punya sikap yang baik dengan sekitarnya.
Maka untuk membedakannya orang beriman dengan orang yang belum beriman sikap kebaikan ini mesti ada perbedaannya.
Maka turun sifat baik yang keempat yang namanya Ikhsan
Referensi: https://tafsirweb.com/1236-quran-surat-ali-imran-ayat-104.html
4.IKHSAN
Ikhasan bisa diartikan segala kebaikan sebagai ibadah karena allah swt,setiap kegiatan yang kita lakukan hanya karena allah (lillah).yang membedakan pada niat (sahadatnya).makanya dalam islam sangat penting artinya niat (sahadat) setiap kali kita melakukan kegiatan.
Dengan berikhsan di manapun seorang hamba berada tak akan pernah mampu berlaku menyimpang, curang, zalim, menyalahi aturan dan perilaku negatif lainnya karena ia merasa di manapun selalu dalam pengawasan Allah.
Dengan berikhsan berarti membedakan orang beriman dan tidak beriman karena semua kebaikan semata mata karena allah
(Dia bertanya lagi: “Beritahukan kepadaku tentang ihsan”.
Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab,”Hendaklah engkau beribadah kepada Allah seakan-akan engkau melihatNya. Kalaupun engkau tidak melihatNya, sesungguhnya Dia melihatmu)
Referensi : https://www.radiorodja.com/45172-hadits-arbain-ke-2-pengertian-islam-iman-dan-ihsan/
kata ma’ruf bisa di artikan baik , sikap sikap yang baik dalam kehidupan
Di sebut dalam AL QURAN surah ali imron ayat 104
Tapi maaf ada orang tidak beriman pun punya sikap yang baik dengan sekitarnya.
Maka untuk membedakannya orang beriman dengan orang yang belum beriman sikap kebaikan ini mesti ada perbedaannya.
Maka turun sifat baik yang keempat yang namanya Ikhsan
Referensi: https://tafsirweb.com/1236-quran-surat-ali-imran-ayat-104.html
4.IKHSAN
Ikhasan bisa diartikan segala kebaikan sebagai ibadah karena allah swt,setiap kegiatan yang kita lakukan hanya karena allah (lillah).yang membedakan pada niat (sahadatnya).makanya dalam islam sangat penting artinya niat (sahadat) setiap kali kita melakukan kegiatan.
Dengan berikhsan di manapun seorang hamba berada tak akan pernah mampu berlaku menyimpang, curang, zalim, menyalahi aturan dan perilaku negatif lainnya karena ia merasa di manapun selalu dalam pengawasan Allah.
Dengan berikhsan berarti membedakan orang beriman dan tidak beriman karena semua kebaikan semata mata karena allah
(Dia bertanya lagi: “Beritahukan kepadaku tentang ihsan”.
Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab,”Hendaklah engkau beribadah kepada Allah seakan-akan engkau melihatNya. Kalaupun engkau tidak melihatNya, sesungguhnya Dia melihatmu)
Referensi : https://www.radiorodja.com/45172-hadits-arbain-ke-2-pengertian-islam-iman-dan-ihsan/
5. SHOLEH
Jika dapat menggabungkan dari ke empat nama
- Thoyyib
- KHAIRA
- Ma’ruf
- IKHSAN
Sudah menjadi fitrah pada diri setiap orang tua muslim pasti akan meminta mempunyai anak yang sehat badannya,kemudian mempunyai sifat yang baik,sikap yang bagus dan dekat dengan allah swt.
Dari kesimpulan di atas bisa di artikan sholeh adalah :
mempunyai fisik yang sehat dengan sifat sifat yang baik dengan sikap yang baik pula dan semua itu dilakukan hanya karena allah swt semata.
Selama ini sebagian berpendapat kata sholeh,saleh di gunakan oleh non muslim maka menjadi kurang tepat karena belum dapat memenuhi kata ihksan bila arti
kata sholeh di artikan merujuk refrensi di atas.
Namun tentunya kita pun tidak dapat melarang non muslim untuk memakai istilah kata tersebut karena walaupun nantinya menjadi pemahamannya menjadi berbeda.
Tentunya penulis di sini bukan ingin mencari perbedaan,namun berusaha memahami arti makna dari kalimat tersebut sesuai dengan kaidah kaidah islam tentunya.
Referensi: https://tafsirweb.com/8222-quran-surat-as-saffat-ayat-100.html
Referensi: https://tafsirweb.com/2644-quran-surat-al-araf-ayat-190.html
Referensi: https://beritalangitan.com/fakta-opini/shalih-menurut-al-quran/
Referensi: https://www.nu.or.id/post/read/69774/makna-saleh-dan-macam-macamnya
https://coretanekangfuad.blogspot.com/
Jika dapat menggabungkan dari ke empat nama
- Thoyyib
- KHAIRA
- Ma’ruf
- IKHSAN
Sudah menjadi fitrah pada diri setiap orang tua muslim pasti akan meminta mempunyai anak yang sehat badannya,kemudian mempunyai sifat yang baik,sikap yang bagus dan dekat dengan allah swt.
Dari kesimpulan di atas bisa di artikan sholeh adalah :
mempunyai fisik yang sehat dengan sifat sifat yang baik dengan sikap yang baik pula dan semua itu dilakukan hanya karena allah swt semata.
Selama ini sebagian berpendapat kata sholeh,saleh di gunakan oleh non muslim maka menjadi kurang tepat karena belum dapat memenuhi kata ihksan bila arti
kata sholeh di artikan merujuk refrensi di atas.
Namun tentunya kita pun tidak dapat melarang non muslim untuk memakai istilah kata tersebut karena walaupun nantinya menjadi pemahamannya menjadi berbeda.
Tentunya penulis di sini bukan ingin mencari perbedaan,namun berusaha memahami arti makna dari kalimat tersebut sesuai dengan kaidah kaidah islam tentunya.
Referensi: https://tafsirweb.com/8222-quran-surat-as-saffat-ayat-100.html
Referensi: https://tafsirweb.com/2644-quran-surat-al-araf-ayat-190.html
Referensi: https://beritalangitan.com/fakta-opini/shalih-menurut-al-quran/
Referensi: https://www.nu.or.id/post/read/69774/makna-saleh-dan-macam-macamnya
https://coretanekangfuad.blogspot.com/